info lowongan kerja terbaru - kerja di rumah

11 November 2008

Kurang Pintar dan Pintar

Ada sesuatu yang menarik, ketika berdiskusi dengan mereka-mereka pelaku bisnis di Marketing Leadership Club, tentang orang kurang pintar dan orang pintar. Kira-kira anda termasuk kategori yang mana ya? Coba kita telaah beberapa statemen ringan ini:

Orang kurang pintar sulit dapat kerja, akhirnya dibisnis. Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang Pintar.
Walhasil Bosnya orang pintar adalah orang kurang pintar.

Orang kurang pintar sering melakukan kesalahan, maka dia rekrut orang pintar yang tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah.
Walhasil orang kurang pintar memerintahkan orang pintar untuk keperluan orang kurang pintar.


Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah untuk selanjutnya mendapatkan kerja.
Orang kurang pintar berpikir secepatnya mendapatkan uang untuk membayari proposal yang diajukan orang pintar.

Orang kurang pintar tidak bisa membuat teks pidato, maka disuruh orang pintar untuk membuatnya.

Orang Kurang pintar kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH)
oleh karena itu orang kurang pintar memerintahkan orang pintar untuk membuat undang-undangnya orang kurang pintar.

Orang kurang pintar biasanya jago cuap-cuap jual omongan, sementara itu orang pintar percaya.
Tapi selanjutnya orang pintar menyesal karena telah mempercayai orang kurang pintar. Tapi toh saat itu orang kurang pintar sudah ada diatas.

Orang kurang pintar berpikir pendek untuk memutuskan sesuatu di dipikirkan panjang-panjang oleh orang pintar,
walhasil orang orang pintar menjadi staffnya orang kurang pintar.

Saat bisnis orang kurang pintar mengalami kelesuan, dia PHK orang-orang pintar yang berkerja.
Tapi orang-orang pintar DEMO, Walhasil orang-orang pintar meratap-ratap" kepada orang kurang pintar agar tetap diberikan pekerjaan.

Tapi saat bisnis orang kurang pintar maju, orang pintar akan menghabiskan waktu untuk bekerja keras dengan hati senang,
sementara orang kurang pintar menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.

Mata orang kurang pintar selalu mencari apa yang bisa di jadikan duit.
Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan perkerjaan.

Bill gate (Microsoft), Dell, Hendri (Ford), Thomas Alfa Edison, Tommy Suharto, Liem Siu Liong (BCA group).
Adalah orang-orang Kurang pintar (tidak pernah dapat S1) yang kaya. Ribuan orang-orang pintar bekerja untuk mereka.
Dan puluhan ribu jiwa keluarga orang pintar bergantung pada orang kurang pintar.

Oleh : Jack Febrian

6 komentar:

Just INDAH REPHI said...

bener banget tuh T_T

Anonymous said...

yg pny blog brarti pintar :D

Unknown said...

setuju tuh ma isi postingnya..

Anonymous said...

Potingan yang menarik dan sangat keren sekali....

Anonymous said...

Betul,aq milih g trlalu pintar aj,biar kayak Bill Gates yg g pintar tapi kaya raya..

Anonymous said...

hehe iya, pernah dapet postingan ini. susah juga ya jadi orang kurang pintar